Salah satu temuan penting adalah rangsang an seksual yang luar biasa dapat membuat sistem saraf wanita seperti ‘dimatikan’. Rangsangan tersebut memberi pengaruh yang luas pada daerah otak wanita, sehingga mereka merasakan kenikmatan.
Menurut para peneliti, momen orgasme memengaruhi hampir 30 daerah berbeda pada otak wanita, termasuk daerah yang memengaruhi emosi, rabaan, kenikmatan, kepuasan dan daya ingat.Hampir sebagian besar relawan hanya butuh waktu kurang dari 5 menit untuk mencapai orgasme. Meskipun sebagian lain membutuhkan waktu sampai 20 menit. Sementara itu, alat pemindai MRI terus mengambil citra otak setiap dua detik. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui bagian otak mana yang aktif saat orgasme.
Peneliti menemukan, dua menit sebelum orgasme, daerah otak yang mengatur ‘reward’ atau penghargaan menjadi aktif. Daerah ini biasanya aktif saat seseorang makan atau minum.
Ketika mulai mengalami orgasme, daerah otak lainnya pun menjadi aktif, misalnya daerah otak yang mengatur emosi. Daerah terakhir pada otak yang diaktifkan adalah hipothala- mus, yang mengatur temperatur, rasa lapar haus dan lelah.
Pada saat yang sama, wilayah lain yang bertanggung jawab mengatur kesenangan juga menjadi aktif – yakni nucleus accumbens. Demikian halnya dengan caudate nucleus, daerah otak yang mengatur daya ingat atau memori.
“Beberapa wanita mengangkat tangannya beberapa kali dalam setiap sesi selama sekian detik. Jadi, buktinya adalah wanita cenderung mengalami orgasme yang lebih lama dan mengalaminya beberapa kali dalam waktu singkat secara berturut-turut,” kata Komisaruk.
No comments:
Post a Comment